Pasang Iklan Gratis

Manfaatkan Skandal Buat Pansos, Dua Pemain Naturalisasi Malaysia 'Jilat' TMJ dan Sombongkan Paspor

  Dua pemain naturalisasi Timnas Malaysia coba manfaatkan skandal naturalisasi untuk panjat sosial (pansos) di tengah krisis kepercayaan.

Di tengah skandal naturalisasi yang membuat krisis kepercayaan publik terhadap pemangku federasi dan tokoh sangat berpengaruh sepak bola Malaysia.

Ada dua pemain naturalisasi yang tidak tersandung skandal ini mencoba memanfaatkan kondisi tersebut untuk pansos ke publik Negeri Jiran.

Dua pemain itu salah satunya dipanggil Peter Cklamovski kembali ke skuad Harimau Malaya sebagai andalan di Kualifikasi Piala Asia 2027.

Dia adalah Sergio Aguero, pemain naturalisasi asal Argentina yang terang-terangan memuji sosok anak sultan Malaysia, Tunku Ismail Idris.

Pemain berusia 31 tahun itu memuji Tunku Ismail Idris sebagai sosok di belakang layar dengan komitmen mendukung sepak bola Malaysia.

Seperti yang diketahui bersama, Tunku Ismail atau yang sering disebut TMJ ini diduga merupakan aktor utama di balik skandal naturalisasi.

Tak sedikit publik yang melihat pujian tersebut layaknya seorang karyawan yang sedang 'menjilat' di depan bosnya.

"Penghormatan tertinggi kepada Yang Mulia, seorang pria yang tak pernah berhenti bekerja di belakang layar demi kebaikan sepak bola Malaysia."

"Visi, semangat dan kepemimpinannya terus mendorong tim nasional kami untuk meraih prestasi yang lebih tinggi," tulis Sergio Agueo pada akun Instagram-nya.

Aguero sudah bermain sebanyak 17 kali untuk Harimau Malaya dan berhasil mencetak tiga gol, ia kembali dipanggil untuk dua pertandingan melawan Laos.

Sementara itu, pemain lain yang pansos di tengah skandal naturalisasi adalah Liridon Krasniqi, bukan ke TMJ tetapi ke paspor Malaysia.

Dengan bangga, Krasniqi menyebut parpor Malaysia sebagai paspor terbaik di dunia, dengan keunggulan tersendiri dari negara lainnya.

Krasniqi tinggal di Malaysia sejak 2015, namun sejak 2023 ia berstatus sebagai pemain tanpa klub alias menganggur.

Kiprahnya di tim nasional juga sudah berakhir, sosoknya kalah bersaing dengan pemain naturalisasi lainnya.

Krasniqi juga merupakan sosok yang paling vokal dalam membela naturalisasi pemain yang dilakukan Malaysia.

Aksi pansosnya tak pernah berhenti, dan yang terbaru menyebut paspor Malaysia sebagai paspor terbaik di dunia.

"Paspor terbaik di dunia," tulis Krasniqi dalam unggahan akun Instagram pribadi dengan memperlihatkan paspor Malaysia-nya.


Menurut firma penasihat kewarganegaraan, Henley & Partners, paspor Malaysia setara dengan Amerika Serikat soal keunggulan.

Yakni dapat digunakan sang pengguna pergi ke-180 negara tanpa harus mendapatkan visa terlebih dulu dari total 227 tujuan.

Sementara itu, kasus dokumen palsu pemain naturalisasi Timnas Malaysia kini memasuki babak baru, yakni banding dari Federasi Malaysia (FAM) terhadap keputusan FIFA.

Jika banding tersebut tidak diterima, maka FAM akan membawa kasus ini ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

0 Response to "Manfaatkan Skandal Buat Pansos, Dua Pemain Naturalisasi Malaysia 'Jilat' TMJ dan Sombongkan Paspor"

Posting Komentar