RI berkomitmen perkuat hubungan dengan negara-negara kawasan Balkan
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyatakan bahwa Indonesia berkomitmen untuk menguatkan hubungan Indonesia dengan negara-negara di kawasan Balkan yang berada di Eropa.
Komitmen tersebut ditunjukkan melalui kunjungan kehormatan Wakil Menteri Luar Negeri RI Anis Matta ke Kroasia, salah satu negara di kawasan Balkan, menurut keterangan tertulis Kemlu RI di Jakarta, Senin.
Dalam kunjungan ke Kroasia tersebut, Wamenlu Anis Matta bertemu dengan Menteri Luar Negeri Kroasia Gordan Grlic-Radman di Zagreb, dan menyampaikan komitmen Indonesia untuk mendukung pembangunan masjid di Islamic Centre Osijek.
Menlu Kroasia pun menyambut baik dan menyampaikan dukungan dari Pemerintah Kroasia terhadap rencana pembangunan masjid tersebut.
Kedua pihak juga membahas upaya peningkatan kerja sama pada tingkat bilateral dan multilateral, termasuk aksesi Organisasi Kerja sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) dan penyelesaian perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif RI-Uni Eropa (I-EU CEPA).
Disebutkan pula bahwa Menlu Kroasia berencana melakukan kunjungan ke negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) termasuk ke Indonesia pada tahun ini.
Mengenai isu-isu global, Indonesia dan Kroasia selalu menekankan perlunya dialog, upaya damai serta penghormatan atas kedaulatan, keutuhan wiilayah dan penghormatan terhadap hukum internasional.
Pada kunjungan tersebut, Wamenlu Anis Matta juga bertemu dengan Menteri Dalam Negeri Kroasia Frano Matusic dan Mufti Kroasia Aziz Ef. Hasanovic.
Negara-negara di kawasan Balkan meliputi Albania, Bosnia dan Herzegovina, Bulgaria, Kroasia, Kosovo, Montenegro, Makedonia Utara, Romania, Serbia, dan Slovenia.
Negara-negara tersebut merupakan negara inti Balkan yang terletak di Semenanjung Balkan di Eropa tenggara.
Kroasia adalah anggota Uni Eropa (EU) yang bergabung pada 1 Juli 2013 sebagai negara anggota ke-28, dan merupakan bagian dari Wilayah Schengen dan Zona Euro, yang mengadopsi euro sebagai mata uang resmi pada 11 Januari 2023.
Pada Juni 2025, Indonesia dan EU telah mencapai kesepakatan penting dalam menyelesaikan tahapan akhir perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (I-EU CEPA).
“Status adalah task perundingan telah selesai dan sejumlah isu teknis mampu diselesaikan dalam putaran terakhir di tingkat Chief Negotiator,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto pada 7 Juni.
“Pertemuan ini merupakan komitmen kuat dari Pemerintah Indonesia agar perundingan dengan negara-negara mitra strategis dan potensial bisa diselesaikan,” ujar Airlangga
0 Response to "RI berkomitmen perkuat hubungan dengan negara-negara kawasan Balkan"
Posting Komentar